TABULAMPOT: Juli 2009

TABULAMPOT: Juli 2009

Info PEMESANAN BIBIT TANAMAN BUAH | WA : 081326866478

Tanaman buah merupakan tidak benar satu buah-buahan yang banyak dikonsumsi di Indonesia, lebih-lebih pada sementara musim kemarau. Selain menyegarkan dan rasanya yang manis, buah ini juga tenar bersama nilai ekonomi yang tinggi. Maka dari itu, tidak sedikit orang Indonesia yang terasa membudidayakan tanaman buah ini untuk mencukupi permintaan pasar Indonesia.

Banyak faktor-faktor yang bisa memengaruhi kesuksesan penanaman tanaman tanaman buah tidak cuman pengetahuan dasar berkenaan budidaya tanaman.Ada banya faktor-faktor kecil yang ternyata merupakan syarat mutlak dalam perkembangan dan kesuksesan petani didalam budidaya tanaman buah. Maka dari itu, sebelum menyadari langkah memelihara tanaman buah di musim hujan supaya berbuah besar dan segar, mesti diketahui termasuk kriteria yang diperlukan didalam pertumbuhan tanaman buah.

• Ketinggian LahanKetinggian lahan merupakan salah satu segi mutlak yang dapat pengaruhi kesuksesan penanaman tanaman buah. Tanaman buah bakal tumbuh dengan optimal di ketinggian 0 – 600 mdpl. Meskipun, tanaman buah senantiasa sanggup berbuah dan tumbuh dengan baik pada ketinggian di atas 600 mdpl, umur panennya bakal lebih lama dibandingkan jika ditanam di dataran yang lebih rendah.Kesesuaian LahanTanaman tanaman buah menyukai lahan tanah yang punya tekstur remah, gemur, dan berpasir bersama dengan proses drainase yang baik. Sebaiknya tanah dibajak dan digaru terlebih dahulu untuk menggembukan dan meratakan tanah sebelum memulai penanaman.

• Musim TanamMusim tanam dapat dikatakan sebagai faktor yang terlalu mutlak dalam keberhasilan penanaman tanaman buah. Tanaman tanaman buah menyukai iklim yang panas dan kering, yakni pada saat musim kemarau. Pada situasi ini, tanaman buah bakal tumbuh secara optimal bersama dengan penyediaan air yang cukup, dimana air tidak menggenangi lahan.Meskipun begitu, menanam tanaman buah pada saat musim hujan bukanlah hal yang tidak mungkin. Hanya saja, hasil panen susah untuk optimal dan dapat hadapi beraneka tantangan yang mampu berpotensi gagal panen. Tantangan yang paling sering ditemui oleh petani adalah serangan penyakit yang meningkat seperti pembusukan buah sebelum akan panen ataupun tumbuhnya jamur terhadap buah sebab suhu yang lembab.Selain itu, dengan penataan lahan yang kurang baik dan proses drainase yang tidak cukup prima juga bisa membuat pertumbuhan dan hasil tanaman tanaman buah jadi kurang optimalDari kasus bakal dihadapi pada musim hujan, ada tiga hal yang kudu dilakukan terhadap selagi menanam tanaman buah di musim yang lembab ini. Berikut adalah cara melindungi tanaman buah di musim hujan sehingga berbuah besar dan segar.

1. Menggunakan Plastik MulsaPenggunaan plastik mulsa didalam budidaya tanaman semusim merupakan alternatif paling baik yang sanggup ditunaikan untuk membantu keberhasilan didalam budidaya tanaman, baik di musim kemarau maupun hujan. Tanaman buah juga merupakan keliru satu buah yang akan lebih optimal kalau ditanam di musim kemarau, maka dari itu memicu buah ini sebagai tanaman semusim.Menggunakan cara ini untuk menanam tanaman buah di luar musimnya dapat benar-benar membantu untuk melindungi jaman pertumbuhannya. Plastik musa ini berfungsi untuk mengatur tingkat atau takaran air dalam tanah. Caranya adalah bersama dengan menutupi lahan atau bedengan air dengan plastik ini, maka air hujan tidak akan seutuhnya mengguyur tanah secara langsung.

2. Membuat BedenganBedengan air pada lahan tanaman tanaman buah amat bermanfaat untuk mengurangi dan meminimalisir kebanjiran akibat hujan. Jika tidak dibuat bedenga dan bibit ditanam di lahan datar, maka air hujan akan merendam semua tanaman tanaman buah gara-gara tidak ada jalan yang mengalirkan air. Jika dibuar bedengan, maka posisi tanaman akan lebih tinggi dan tidak akan terendam air hujan.

3. Waspada pada Hama dan PenyakitSeperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, hama dan penyakit dapat jauh lebih enteng menyerang tanaman tanaman buah pada pas musim hujan. Sebagai tidak benar satu langkah merawat tanaman buah di musim hujan agar berbuah besar dan segar, harus diketahui juga style hama dan penyakit apa saja yang menyerang tanaman tanaman buah beserta bersama dengan cara mengatasinya.

Hama Tanaman buahSerangan hama yang utama layaknya serangan trips, kutu kebul, dan tungau dapat menyerang daun tanaman tanaman buah anda dan mengakibatkan dau jadi keriting, kerdil, dan tidak normal. Selain mengakibatkan kerusakan daun, hama-hama berikut terhitung merupakan vektor atau perantara beraneka virus yang beresiko bagi tanaman layaknya virus mozaik dan virus gemini

• Lalat Bibit : gunakan insektisida bersama bahan aktif imidacloprid dan bahan sejenisnya.

• Ulat Tanah : manfaatkan insektisida bersama dengan bahan aktif klorpirifos, imidacloprid atau karbofuran dan bahan sejenisnya.

• Ulat Penggerek Daun dan Buah : pakai insektisida bahan aktif sipermetrin, beta siflutrin, profenofos, klorpirifos, metomil, karbosulfan, lamda sihalotrin, deltametrin, klorantraniliprol, emamektin benzoate, dan bahan sejenisnya.

• Tungau : manfaatkan insektisida bersama dengan bahan aktif abamectin, piridaben, klorfenapir, tetradifon, propargit, dan bahan sejenisnya.

• Lalat Buah : memanfaatkan insektisida bersama dengan bahan aktif asetamiprid, spinosad, profenofos, sipermetrin, beta siflutrin, deltametrin, malation, dan bahansejenisnya.

• Trips : pakai insektisida bersama bahan aktif klorpirifos, metomil, imidacloprid, sipermetrin, abamectin, dan bahan sejenisnya.

• Kutu Debul : manfaatkan insektisida bersama dengan bahan aktif imidacloprid, abamectin, tiametosksam, klorfenapir, disafentiuron, dan bahan sejenisnya.

Penyakit Tanaman buah• Layu Bakteri : mengfungsikan bakterisida bersama bahan aktif streptomicin sulfat dan bahan sejenisnya.

• Layu Jamur : memanfaatkan fungisida dengan bahan aktif benomyl, tembaga hidroksida, dan bahan sejenisnya.

• Downey Mildew : memanfaatkan fungisida bersama bahan aktif mankozeb, belerang, propineb, tembaga hidroksida, metalaksil, benomyl, tebukonazol, propikonazol, dan bahan sejenisnya.

• Bercak Daun : pakai mankozeb, propineb, klorotalonil, tembaga hidroksida, dimetomorf, difeokonazol, propikonazol, benomyl, simokasanil, karbendazim, triadimefon, azoksistrobin, dan bahan sejenisnya.

Inilah langkah melindungi tanaman buah di musim hujan agar berbuah besar dan segar. Semoga informasi ini bermanfaat.

Data TABULAMPOT: Juli 2009
TITLE:TABULAMPOT: Juli 2009
IMAGE SIZE:70.3KB Bs
IMAGE WIDTH:166
IMAGE HEIGHT:200
MEDIA ID:resitem-30
SOURCE DOMAIN:tabulampot-ok.blogspot.com
THUMBNAIL WIDTH:166
THUMBNAIL HEIGHT:200
 Bibit Tanaman Buah Unggulan

PENANGANAN SETELAH PAKET TANAMAN DI TERIMA :

1. Buka penutup tanaman (koran) dan plastik pembungkus akarnya2. Pindah tanam ke (Tanah, Pot, Polibag), ukuran pot/polibag ideal 40-50cm, media tanam bisa menggunakan tanah, sekam, pupuk kandang (1:1:1) kemudian di siram air secukupnya, berikan vitamin B1 supaya tanaman segera pulih atau sehat kembali setelah mengalami kondisi stres dalam perjalanan. ("vitamin B1 IPI" bisa dibeli di apotek, larutkan 2tablet vit B1 kedalam 2liter air dan siramkan ke sekeliling media tanam).3. Pindah di tempat teduh (teras rumah / di bawah pepohonan) selama proses pemulihan dan upayakan jangan kontak langsung dengan sinar matahari dan hujan. Siram air tanaman 2 kali dalam sehari untuk pagi dan sore hari.4. Setelah muncul tunas baru, boleh di tempatkan di tempat panas (full sun).5. Pemupukan sebaiknya di berikan 1 bulan setelah pindah tanam, tabur NPK mutiara 1/2 sendok teh ke media 1 (satu) bulan sekali.

Related Images with TABULAMPOT: Juli 2009

Manfaat dan Cara menanam pohon Jamblang Putih \/ Duwet

Manfaat dan Cara menanam pohon Jamblang Putih \/ Duwet

Bibit Juwet Hitam 70 cm JualBenihMurah

Bibit Juwet Hitam 70 cm  JualBenihMurah

Jual Bibit Tanaman Buah Juwet Jamblang Hitam di lapak HGS kipli_suf

Jual Bibit Tanaman Buah Juwet Jamblang Hitam di lapak HGS kipli_suf

Terjual Bibit Tanaman Buah Lokal, Impor dan Langka KASKUS

Terjual Bibit Tanaman Buah Lokal, Impor dan Langka  KASKUS

Comments